Jumat
21 Februari 2014, Tim Manajemen Risiko PT Barata Indonesia Gresik (BI) yang beranggotakan 5
orang melakukan kunjungan ke PT Petrokimia Gresik (PKG). Kunjungan Tim
Manajemen Risiko BI ini ini dimaksudkan untuk benchmarking terkait dengan sistem penerapan manajemen risiko di PKG.
Selama berkunjung tim yang dipimpin oleh Agus Hartono diterima Mgr. Manajemen
Risiko, Wahjudi, beserta staf di ruang rapat Departemen Manajemen Risiko, Lt. 5
Kantor Pusat PKG.
BI merupakan perusahaan milik negara yang bergerak dalam bidang manufaktur & EPC yang sedang mengembangkan suatu praktek yang terbaik bagi perusahaan/organisasi, khususnya mengenai penerapan manajemen risiko yang komprehensif dan menyeluruh.
Bagi PKG sendiri, kegiatan benchmarking semacam ini dapat membantu mengidentifikasi kekuatan operasional dan mendapat masukan untuk dilakukan perbaikan. Dengan demikian, hal tersebut akan memungkinkan perusahaan/organisasi dapat menjadi alat strategi bagi manajemen pada umumnya dan Dep. Manajemen Risiko pada khususnya untuk meningkatkan kinerjanya.
Di hadapan Tim Manajemen Risiko BI, Wahjudi memaparkan kondisi aktual penerapan manajemen risiko PKG, di antaranya adalah mengenai set-up organisasi manajemen risiko, infrastruktur pendukung manajemen risiko, aplikasi penerapan manajemen risiko perusahaan, program kerja manajemen risiko, mekanisme koordinasi dengan KAI maupun unit kerja lainnya, serta pelaksanaan asesmen manajemen risiko.
Dalam kesempatan ini
juga berlangsung diskusi sehingga banyak terjadi ide serta masukan-masukan yang dapat digunakan oleh kedua pihak untuk
memperbaiki eksisting proses penerapan manajemen risiko di
perusahaan masing-masing. (manrisk/agus m)