Impor Beras Vietnam Tergantung Iklim Indonesia

22 Oktober 2015 09:22 / http://ekonomi.metrotvnews.com / 8754x dilihat
Metrotvnews.com, Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara mengenai adanya perbincangan yang mulai memanas terkait impor beras dari Vietnam sejalan dengan pernyataan Pemerintah Vietnam yang mengaku siap memasok beras untuk Indonesia. Namun, hal itu dilakukan dengan melihat kondisi iklim di Tanah Air.

Dalam hal ini, Presiden Jokowi membenarkan adanya upaya Pemerintah Indonesia untuk mengimpor beras dari Vietnam. Menurutnya, keputusan untuk mengimpor beras ini dilakukan untuk memperkuat cadangan beras nasional.

"Ini impor kita lakukan untuk memperkuat cadangan beras nasional. Tetapi bisa ditaruh di Vietnam atau Thailand, bisa juga ditaruh di sini (Indonesia)," ujar Jokowi, saat ditemui di JIEXpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (21/10/2015).

Dirinya menambahkan, keputusan menyimpan beras di negara lain lantaran ingin memantau dulu kondisi iklim di Indonesia pada periode Oktober sampai November tahun ini. Jika pada periode tersebut mulai hujan, maka dipastikan produksi beras pada awal 2016 lancar. Apabila tidak turun hujan, maka impor beras tersebut akan masuk ke Indonesia.

"Nah diputuskan kalau sudah kelihatan (hujan), kalau minggu ketiga minggu keempat Oktober hujannya masih ragu-ragu, ya memang kalau perlu ditarik ke Indonesia‎," jelas orang nomor satu di Indonesia ini.

Namun hingga saat ini, Presiden Jokowi belum bisa memastikan berapa jumlah beras yang akan diimpor dari Vietnam. Menurutnya hal itu bisa ditanyakan ke Badan Urusan Logistik (Bulog). "Tanya saja ke Bulog," ungkapnya.

Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengatakan impor beras dari Vietnam hanya dilakukan untuk berjaga-jaga jika cadangan beras nasional berkurang. Impor beras dari Vietnam yang diberitakan itu hanya untuk berjaga-jaga.

"Mengingat bahwa pasar beras di pasar internasional itu tipis, sehingga dengan rencana impor itu pemerintah mempunyai fleksibilitas untuk mendatangkan beras impor manakala benar-benar diperlukan," pungkasnya. (Gervin Nathaniel Purba)

http://ekonomi.metrotvnews.com/read/2015/10/21/182558/impor-beras-vietnam-tergantung-iklim-indonesia

Berita / Reportase Terbaru

12 Aug 2025
Momen Kemerdekaan RI, Petrokimia Gresik Bangun Kebersamaan dengan Masyarakat Lewat "Citizen Games"
12 Agustus 2025 13:47 / Komunikasi Korporat PG / 69x dilihat
13 Mar 2025
PT Petrokimia Gresik Berhasil Mempertahankan Rekomendasi Sertifikat ISO 37001:2016
13 Maret 2025 10:52 / TKMR PG / 264x dilihat
21 Jul 2024
Wariskan DNA Inovatif, Petrokimia Gresik Luncurkan Buku Perjalanan 4 Tahun Transformasi Bisnis
21 Juli 2024 17:58 / Komunikasi Korporat PG / 352x dilihat
03 Oct 2023
Komitmen Petrokimia Gresik dalam Launching WBS Terintegrasi Pupuk Indonesia Group
03 Oktober 2023 09:15 / Komunikasi Korporat PG / 3225x dilihat
tautan
kontak

Pusat Layanan Pelanggan

0800.1008001 (bebas pulsa)

08119918001 SMS/WHATSAPP

konsumen@pupuk-indonesia.com


Hubungi Kami

Silakan isi form di bawah ini untuk mengirim pertanyaan, kritik atau saran tentang PT Petrokimia Gresik.

Info Personal

Pesan