BANDUNG – Kontingen Jawa Timur (Jatim) berpesta di kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) cabang senam. Usai mendulang sembilan emas, Rabu (4/11) hari ini mereka menambah 2 emas, 1 perak dan 1 perunggu dari nomor ritmik.
Dua medali emas di nomor ritmik dipersembahkan oleh Sinta Ernawati dari nomor alat simpai, dan Rozanah Ghassani dari nomor alat gada. Selain emas, Ghassani juga berhasil meraih satu perunggu di nomor all round putri. Sementara satu medali perak direbut dari nomor beregu.
Hasil ini membuat Jatim keluar sebagai juara umum ajang pra-PON yang dilangsungkan 2 – 5 November 2015 di Komplek Olahraga Arcamanik, Bandung tersebut. Kontingen Jatim mengumpulkan total 11 medali medali emas, 3 perak, dan 1 perunggu. Jumlah ini jauh melebihi target dari KONI
Jatim yakni tujuh emas.
“Terimakasih untuk semuanya. Semoga di ajang PON 2016 mendatang, kami bisa mengulangi sukses ini. Kami mohon doa restu dari semuanya,” ucap Indra Sibarani, pelatih kepala tim senam Jatim.
Meski sukses dalam ajang pra-PON ini, Jatim masih harus mewaspadai daerah lain sebagai rival di PON XIX Jawa barat (Jabar) 2016 mendatang, seperti Lampung, Riau, serta DKI Jakarta. “Kami tak boleh puas. Kami harus bekerja keras untuk mempertahankan prestasi ini hingga ke PON nanti,” pungkasnya.(ega)