Editor: Satwika Rumeksa | Reporter : Satwika Rumeksa
SURYA Online, SURABAYA-Mengemudi malam hari jelas harus punya kiat
tersendiri. Sebab, kondisi malam hari amat berbeda dengan tatkala mengemudi di
siang hari. Indera pengelihatan harus bekerja berat karena intensitas cahaya
amat kurang. Apalagi bila sepanjang perjalanan yang dilalui tak ada lampu
penerang jalan sehingga suasana jadi gelap gulita.
Mata bisa cepat
merasa lelah. Apalagi bagi mereka yang sulit berorientasi dalam
kegelapan.Penglihatan kian diperparah dengan serangan lampu kendaraan yang
menyilaukan dari arah berlawanan dalam sepersekian detik. Nah untuk mengurangi
gempuran gempuran sinar dari arah depan ada beberapa kiat sebagai berikut
:
1. Sebaiknya hindari langsung bertatapan dengan lingkaran cahaya lampu.
Kalau pun terpaksa, berkediplah untuk mengurangi silau. Sebaiknya menatap ke
samping atau mengarahkan pandangan lurus ke depan mobil yang
dikemudikan.
2. Setelah kendaraan dari depan berlalu, usahakan mata cepat
beradaptasi dengan berkedip beberapa kali. Dalam upaya ini pengemudi harus
ekstra waspada dan konsentrasi penuh. Selanjutnya, jika tak terlihat lagi mobil
yang lewat dari depan, gunakan high beam (lampu jauh) untuk membantu
pengelihatan dari jarak jauh (dengan catatan didepan tidak ada mobil lain
sehingga tidak menimbulkan silau pengemudi lain ).
3. Jika ada mobil dari
arah depan, matikan lampu jauh dan pasang lampu dekat. Saat ingin menikung,
gunakan lampu jauh dan jika siang hari bunyikan klakson untuk memberi isyarat.
Juga ketika keadaan jalan yang menanjak.
4. Kiat lain adalah memanfaatkan
penuntun di tepi jalan. Misalnya bahu jalan, rambu dan sebagainya. Anda juga
bisa menggunakan kacamata khusus untuk mengemudi malam hari dan istirahat yang
cukup sebelum memulai perjalanan.
5. Dan yg perlu diwaspadai juga
dihindari adalah :
-ngantuk.
-sikap meremehkan situasi lalu lintas yg
relatif kosong/ngebut.(ditlantasjatim)
http://surabaya.tribunnews.com/2012/07/24/tips-berkendara-malam-hari