Direktur Utama PT Petrokimia Gresik, Hidayat Nyakman, Kamis (11/7) mengatakan, sembako yang diberikan kepada warga berisi 5 kg beras, 2 liter minyak goreng, 2 kg gula serta 5 bungkus mie instan.
"Pembagian sembako yang kita lakukan ini sesuai dengan edaran Kementerian BUMN, yakni memberikan sembako kepada masyarakat yang terdampak kenaikan BBM, dan di sini ada 8 kelurahan yang kita beri dengan nilai satu paket sebesar Rp100 ribu," katanya.
Menurut dia, kenaikan harga BBM bersubsidi beberapa waktu lalu memiliki efek yang sangat signifikan terhadap kenaikan harga kebutuhan pokok, oleh karena itu dengan adanya bantuan ini diharapkan sedikit membantu memperingan beban masyarakat.
"Kegiatan ini semata-mata untuk membantu meringankan beban masyarakat yang semakin berat akibat kenaikan BBM bersubsidi," katanya.
Selain itu, tujuan pemberian sembako secara gratis ini diharapkan bisa menstabilkan harga kebutuhan pokok menjelang hari Raya Idul Fitri.
Sedangkan delapan kelurahan yang terdekat dengan PT Petrokimia dan mendapatkan bantuan sembako di antaranya, Keluarahan Tlogopojok, Lumpur, Roomo, Sukorame serta Kroman.
Hidayat menambahkan, meskipun jumlah yang dibagikan hari ini tidak sepenuhnya dapat membantu masyarakat umum, namun pihaknya akan berusaha meningkatkan program CSR ke depannya agar dapat membantu masyarakat lebih banyak.
"Total anggaran yang kita keluarkan dalam rangka pemberian sembako gratis hari ini mencapai seperempat miliar lebih, namun lebih dari itu niat kami tulus membantu warga yang berada di sekitar perusahaan," tandasnya.(jok)