Implementasi Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) Petrokimia Gresik meraih skor audit 89,47% atau Gold. Hasil audit ini disampaikan oleh Tim Auditor SMP dari Mabes Polri di Wisma Kebomas, Gresik, Sabtu (28/11/2020).
Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik, Dwi Ary Purnomo berharap raihan skor audit tersebut harus dapat meningkatkan komitmen dan tanggung jawab insan Petrokimia Gresik untuk menjaga fasilitas-fasilitas perusahaan, terutama bagi Tim SMP Petrokimia Gresik.
Petrokimia Gresik saat ini memiliki aset sekitar Rp47 triliun dan merupakan objek vital nasional (obvitnas) yang pengamanannya harus benar-benar dijaga. Sebagai anggota holding PT Pupuk Indonesia (Persero), Petrokimia Gresik memiliki peran strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui penyaluran pupuk subsidi sesuai dengan amanah yang diberikan oleh pemerintah.
"Pengamanan ini penting untuk menjaga kelancaran operasional bisnis Petrokimia Gresik sebagai perusahaan solusi agroindustri, yang berkewajiban mendukung terwujudnya Ketahanan Pangan Nasional,” ungkap Dwi Ary.
Skor audit 89,47% atau Gold Implementasi SMP di Petrokimia Gresik meliputi penilaian 5 (lima) elemen, yaitu : Komitmen dan Kebijakan, Pola Pengamanan, Konfigurasi Pengamanan, Standar Kemampuan Pelaksana Pengamanan, serta Monitoring dan Evaluasi.
Dwi Ary menegaskan bahwa penilaian tim auditor ini sesuai dengan fakta yang ada di lapangan. Dwi Ary juga memastikan masukan dari tim auditor untuk peningkatan pengamanan dari masing-masing elemen di Petrokimia Gresik akan segera dilaksanakan. Hartono
