Direktur SDM & Umum PT Petrokimia Gresik, Koeshartono membuka secara resmi Program Loka latihan Keterampilan (Lolapil) Kejuruan Operator Industri Kimia Angkatan VII PT Petrokimia Gresik.
Peresmian pelaksanaan program Lolapil Angkatan VII yang dilaksanakan di auditorium Diklat PT Petrokimia Gresik (20/9) ini ditandai dengan penyematan tanda peserta secara simbolis oleh Direktur SDM & Umum, Koeshartono kepada Mas Soni Pratomo, wakil dari 91 siswa lainnya.
Program Lolapil ini merupakan bentuk pelaksanaan community development perusahaan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), dalam rangka mendukung pemerintah untuk mempersiapkan tenaga kerja yang terampil, disiplin dan berkomitmen tinggi terhadap tugas-tugasnya.
Dalam sambutannya, Direktur SDM & Umum, Koeshartono mengatakan bahwa program Lolapil adalah salah satu cara mempersiapkan tenaga kerja yang terampil dan siap pakai, untuk mengisi pasar industri yang terus berkembang dalam menopang perekonomian Indonesia.
Berdasarkan laporan yang disampaikan oleh manager Diklat, Slamet Mardiyono, tujuan pelatihan ini untuk mengembangkan kemampuan yang meliputi pengetahuan dan keterampilan, khususnya di bidang kejuruan kimia, serta menumbuhkan etos kerja sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
Program Lolapil Angkatan VII ini diikuti oleh 91 siswa yang berhasil lolos seleksi dari total pendaftar online sebanyak 818 orang. Mereka akan didik selama 6 bulan, mulai 20 September 2011 sampai dengan 20 Maret 2012, dengan metode class room di Departemen Diklat, penyegaran di area pabrik, pembinaan fisik, mental, dan kedisiplinan, on the job training di unit kerja terkait, dan kunjungan study banding ke pabrik-pabrik kimia di luar PT Petrokimia Gresik.
Selama mengikuti pelatihan, semua siswa diwajibkan tinggal di mess yang disediakan oleh PT Petrokimia Gresik dan mentaati segala peraturan yang telah ditetapkan oleh perusahaan. (Wahyudi Sucahyono/Hartono)
