Sebanyak 38 peserta didik Program Kelompok Belajar (Kejar) Paket C Tahun 2015-2016 Desa Roomo Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik diwisuda, 27 Mei 2016 malam di Balai Desa setempat. Program belajar yang setara dengan tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) ini merupakan kerjasama antara PT Petrokimia Gresik (PG) dengan Karang Taruna (Kartar) ‘Duatujuhlima’.
Peserta didik terlihat sangat antusias dan merasakan manfaat dari program ini, terbukti mereka meminta program ini dilanjutkan. Apalagi masih banyak warga Roomo yang belum tamat SMA ingin mengikuti program ini.
Sujakwar, salah satu wisudawan mengaku bersyukur memiliki kesempatan bisa mengikuti Program Kejar Paket C ini. "Alhamdulillah kita sudah mendapatkan ijazah yang kami tunggu dengan gelisah. Terima kasih kepada PG yang sudah banyak membantu. Kami berharap PG meneruskan program ini karena masih banyak saudara maupun teman kami di Roomo yang belum lulus SMA dan ingin mengikuti program ini," ujarnya.
Dari data yang dihimpun, sebanyak 38 warga belajar semuanya lulus dan mengikuti wisuda. Rinciannya 15 perempuan dan 23 laki-laki. Nilai terbaik diraih oleh Taufan Widyanto. Dari mata pelajaran yang diujikan, Bahasa Inggris berhasil meraih nilai tertinggi, yaitu 9. Taufan juga menerima trofi sebagai penghargaan keberhasilan meraih nilai terbaik itu.
Kepala Desa Roomo, Rusdiyanto dalam sambutannya mengatakan pelaksanaan Program Kejar Paket C ini merupakan realisasi program Karang Taruna yang mendapat dukungan penuh dari PG. Tujuannya untuk meningkatkan taraf pendidikan warga sehingga berdampak juga pada peningkatan taraf ekonomi masyarakat Roomo.
"Saya bangga dan bergembira karena program desa ini berjalan dengan baik atas dukungan yang diberikan oleh PG," kata Kepala Desa.
Dia berharap agar kedepannya pendidikan terendah warga Roomo adalah SMA, karena itu di tahun 2017 Program Kejar Paket C yang didukung PG ini bisa terlaksana kembali. Dia mengaku menerima banyak permintaan dari warga yang belum menyelesaikan pendidikan 12 tahun untuk diadakan kembali Program Kejar Paket C.
"Terima kasih PG peduli dengan pendidikan warga kami," kata Kepala Desa.
Menurutnya, Desa Roomo dikelilingi perusahaan besar, tapi untuk bisa masuk menjadi karyawan di sana syarat kelulusan minimal SMA sederajat. Dengan adanya program ini, kesejahteraan warga Roomo akan terdongkrak karena ijazah yang didapatkan bisa digunakan untuk mencari mata pencaharian yang lebih baik.
Purwaji, Perwakilan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendidikan Kecamatan Manyar salut dengan semangat warga Roomo untuk mendapatkan ijazah Program Kejar Paket C. Menurutnya, untuk sekolah tidak ada kata terlambat.
“Berkat bantuan PG ini membuat pendidikan warga Roomo lebih baik. Dengan adanya program ini, warga terdorong untuk memperbaiki pendidikannya," tandas Purwaji.
Yusuf Wibisono, Manajer Humas PG menyatakan selamat karena 38 warga belajar Kejar Paket C Desa Roomo bisa lulus semua. "Mudah-mudahan kegiatan ini dapat memberikan manfaat," tandas Manajer Humas.(Humas PG / isp.-)