Tahun ini, PG Berikan Bestro kepada 37 Pelajar dan Mahasiswa

30 September 2017 02:40 / Humas PG / 8121x dilihat

PT Petrokimia Gresik (PG) kembali merealisasikan kepeduliannya di dunia pendidikan, melalui pemberian Beasiswa Petrokimia, atau yang akrab dikenal dengan istilah Bestro. Penyerahan beasiswa full cover untuk mahasiswa S1 dan pelajar SMA angkatan 2017 dilaksanakan di Wisma Kebomas PG, Jumat 29 September 2017. Total ada 37 penerima.

Direktur Produksi (Dirprod) PG, I Ketut Rusnaya mewakili Direktur Utama (Dirut) PG, Nugroho Christijanto dalam sambutannya menyampaikan, penerima beasiswa pendidikan S1 tahun ini merupakan angkatan kelima, dengan jumlah penerima 12 orang. Total penerima Bestro tingkat S1 hingga tahun 2017, sudah ada 86 mahasiswa yang tersebar di sejumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Sedangkan penerima beasiswa pendidikan SMA tahun ini juga angkatan kelima, dengan jumlah 25 siswa. Total penerima beasiswa pendidikan SMA sampai dengan tahun 2017, berjumlah 147 siswa yang tersebar di SMA negeri favorit di Kabupaten Gresik.

Beasiswa pedidikan ini diberikan kepada siswa yang berprestasi dan dari keluarga kurang mampu. Semua penerima berasal dari Kabupaten Gresik.

Proses seleksi beasiswa pendidikan S1 dan pendidikan SMA tahun ini dimulai pada bulan Mei 2017. Diawali dengan sosialisasi di seluruh SMA yang berada di Kecamatan Gresik, Kebomas dan Manyar.

Berdasarkan hasil survei terhadap proposal yang masuk dari sekolah ke PG, ditetapkan sebanyak 12 siswa penerima pendidikan S1 yang berasal empat SMA/SMK negeri, yaitu SMA Negeri 1 Gresik, SMK NU Gresik, SMA Negeri 1 Manyar, dan SMA Negeri 1 Kebomas). Mereka saat ini diterima di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya sebanyak 4 mahasiswa, kemudian Institut Teknologi Bandung (ITB) 1 mahasiswa, Universitas Airlangga (Unair) 4 mahasiswa, dan Universitas Brawijaya (UB) Malang ada 3 mahasiswa. Sedangkan penerima beasiswa pendidikan SMA tahun ini berasal dari SMP Negeri 1, 2, 3, dan 4 Gresik, kemudian SMP Muhammadiyah 1 Gresik, SMP Negeri 1 Manyar, MTs Nurul Islam Manyar, dan SMP Negeri 1 Kebomas.

Bantuan beasiswa pendidikan S1 diberikan dalam waktu maksimal 4 tahun, mulai dari 1 Juli 2017 hingga 30 Juni 2021 dengan nilai bantuan sebesar Rp 1.293.640.000. Untuk bantuan beasiswa SMA diberikan dalam waktu maksimal tiga tahun mulai 1 Juli 2017 sampai dengan 30 Juni 2020. Total nilai bantuan sebanyak Rp 725.000.000.

“Kami mengingatkan kepada pihak penerima beasiswa agar menaati ketentuan dan memenuhi kewajiban yang disyaratkan oleh PG, serta tidak melakukan hal-hal yang dapat mengakibatkan pengakhiran perjanjian ini secara sepihak, karena akan berdampak pemberian sanksi berupa pengembalian biaya pendidikan yang telah diberikan,” Dirprod.

PG berkomitmen dalam kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR). Salah satu implementasinya adalah melakukan pengembangan pendidikan masyarakat Kabupaten Gresik. Wujud dari komitmen tersebut adalah bantuan biaya pendidikan ini.

Seiring dengan perkembangan perusahaan, maka masyarakat di sekitar perusahaan pun harus maju. PG ingin keberadaan perusahaan tidak hanya bermanfaat bagi pemegang saham, karyawan ataupun pelanggan, tapi juga bagi masyarakat sekitar perusahaan.

Diharapkan beasiswa ini menjadi motivasi bagi penerima beasiswa dan keluarganya untuk lebih semangat dalam belajar dan mengejar cita-cita sehingga meningkatkan kesejahteraan keluarga.

“Kami menyadari bantuan pendidikan ini hanya menjangkau sebagian masyarakat saja, karena keterbatasan alokasi dana. Namun, diharapkan semua itu dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat Kabupaten Gresik,” kata Dirprod.

Dirprod juga menyampaikan informasi jika PG saat ini sedang membangun beberapa proyek pengembangan beserta sarananya, diantaranya pembangunan pabrik Amoniak dan Urea (Amurea) II, penambahan dermaga, beberapa proyek pembangunan gudang, tanggul pengaman pantai 3 dan 4. Untuk itu dimohon dukungan dari masyarakat agar program tersebut berjalan lancar dan tepat waktu.

Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Mohammad Qosim yang hadir dalam acara ini mengaku bersyukur dan berterima kasih atas program PG yang kontribusinya begitu besar dalam mengangkat citra Kabupaten Gresik.

Menurut Wabup, kepedulian PG di dunia pendidikan adalah langkah yang cerdas. Sedekah di dunia pendidikan merupakan sedekah yang pahalanya tak pernah berhenti, karena ilmu yang didapat penerima akan bermanfaat hingga akhir hayatnya dan akan ditularkan ke generasi berikutnya.

"Kita harus mendukung semua program PG. Semoga PG semakin jaya," kata Wabup.

Acara diakhiri dengan penandatanganan secara simbolis surat perjanjian Bestro. Acara ini juga dihadiri Sekretaris Dinas Pendidikan Gresik, Pelajar dan Mahasiswa penerima Bestro bersama orangtua. Selain itu juga hadir perwakilan dari sekolah.*/isp.-