PT Petrokimia Gresik (PG) menggelar acara lomba Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) untuk Desa/Kelurahan sekitar perusahaan. Kegiatan lomba dalam rangka peringatan Bulan K3 Nasional ini digelar di halaman Gedung Serbaguna Tri Dharma PG, 6 Maret 2019.
GM Teknologi PG, Mochamad Taufik Hidayat mengungkapkan, kegiatan lomba ini merupakan bentuk komitmen dan kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar perusahaan, terkait dengan aspek keselamatan dan kesehatan. Selain itu juga sebagai implementasi dari salah satu Code of Responsible Care Management Practices yaitu Community Awareness and Emergency Response (CAER).
Tujuan lomba K3 ini bukan semata-mata untuk mencari kemenangan dan menjadi juara, namun dengan adanya kegiatan lomba ini, setidaknya warga dapat memahami akan arti penting dari kegiatan K3. Melalui lomba ini, diharapkan setiap warga dapat mengubah budaya dan berperilaku yang mengutamakan aspek keselamatan yaitu “Safety Starts With Me“. K3 dimulai dari diri sendiri. Dengan terwujudnya budaya K3 pada seluruh warga diharapkan dapat mencegah dan mengurangi risiko pada diri sendiri maupun lingkungan sekitar.
“Kami berharap, dengan adanya kegiatan ini, seluruh warga sekitar perusahaan dapat meningkatkan peran aktif dalam penerapan K3 di lingkungannya masing-masing,” ujarnya.
Manager Humas PG, Muhammad Ihwan mengatakan bahwa Perusahaan sengaja mengundang warga sekitar mengingat PG merupakan obyek vital nasional, sehingga pengetahuan dan keterampilan K3 bagi warga sekitar menjadi sangat penting untuk disosialisasikan.
“Penerapan K3 tidak hanya berlaku di Perusahaan saja, namun bagaimana keselamatan kerja itu pengaruhnya juga dirasakan oleh warga sekitar, sehingga masyarakat juga punya tanggung jawab terhadap Perusahaan Nasional,” ujarnya.
Sementara, Manager Lingkungan dan K3 PG, Achmad Zaid menyatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk mengkoneksikan sistem manajemen Responsible Care dalam memberikan edukasi kepada warga sekitar perusahaan. “Tujuannya agar warga sekitar sama-sama peduli terhadap perusahaan. Khususnya, dalam menghadapi emergency, sehingga ada action dulu,” katanya.
Kegiatan lomba K3 diikuti oleh 8 (delapan) tim yang masing-masing beranggotakan 10 ibu-ibu dari Desa Roomo, Kelurahan Tlogopojok, Sukorame, Lumpur, Karangturi, Ngipik, Karangpoh, dan Kelurahan Kroman.
Lurah Sukorame, Rofiq Udin Effendi mengungkapkan, masyarakat sangat antusias mengikuti lomba K3 ini, sehingga berlangsung semarak. Dia berharap lomba K3 yang melibatkan warga sekitar ini terus diadakan setiap tahun, karena menambah wawasan terkait K3, dan manfaatnya besar. Hal senada juga diungkapkan oleh Lurah Kroman, Agus Hariyono, dan juga Evi Oktoviana peserta dari Desa Roomo.
Menurut Lurah Ngipik, Ruslan, kegiatan ini mampu membuat masyarakat sekitar Perusahaan, khususnya ibu-ibu memahami pentingnya K3. Dengan amannya lingkungan sekitar perusahaan dari bahaya kecelakaan dan ancaman kesehatan, maka akan mendukung kelancaran kegiatan operasional di PG.
Pada kesempatan tersebut, Manager CSR PG, Tatang Barlian juga menyerahkan secara simbolis papan mading untuk 8 (delapan) desa/kelurahan sekitar perusahaan. Papan mading ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai sarana penyampaian informasi terkait K3 untuk warga. Hartono