Komitmen Mendukung Kemajuan Pertanian Indonesia

09 Oktober 2019 09:44 / Humas PG / 4846x dilihat

Peletakan batu pertama pembangunan Politeknik Enjinering Pertanian Indonesia (PEPI) di lakukan oleh Menteri Pertanian, Amran Sulaiman. Acara yang berlangsung di kawasan Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian (BBP Mektan), Serpong, Tangerang (04/10/19) ini juga dirangkai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) Politeknik di lingkup Kementerian Pertanian dengan PT Petrokimia Gresik.

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Dirut PT Petrokimia Gresik (PG), Rahmad Pribadi dengan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian, Dedi Nursyamsyi.

Penandatanganan MoU yang disaksikan langsung oleh Mentan Amran Sulaiman ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM Pertanian, guna mendukung program transformasi pertanian tradisional menuju pertanian modern yang dicanangkan oleh Pemerintah.

Saat ini, PEPI merupakan kampus Politeknik Enjinering Pertanian pertama dan satu-satunya di Indonesia. Keberadaan PEPI diharapkan bisa membuat bangsa Indonesia bisa mandiri memproduksi barang-barang pertanian. Selain itu juga untuk mempersiapkan generasi petani Indonesia yang berteknologi, sehingga memiliki daya saing di level internasional.

Sebelumnya PG juga sudah bekerjasama dengan Politeknik ATI Makasar untuk mempersiapkan lulusan SMA/SMK/sederajat melalui pendidikan vokasi yanglink and match dengan industri. Upaya regenerasi petani Kementerian Pertanian ini juga sejalan dengan program PG, yaitu Jambore Petani Muda (JPM). Ini adalah upaya sinergi PG dengan Pemerintah untuk memberikan solusi terhadap sektor pertanian dan agroindustri

Sinergi dengan Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) dan PEPI, merupakan salah satu wujud komitmen PG untuk mendukung kemajuan pertanian Indonesia. Sebagai anak usaha PT Pupuk Indonesia (Persero), PG terus melakukan terobosan inovatif, bertransformasi bisnis menuju perusahaan solusi agroindustri. Hartono