K3PG Luncurkan K-Mobile

13 Agustus 2019 16:44 / Humas PG / 10177x dilihat

Koperasi Karyawan Keluarga Besar Petrokimia Gresik (K3PG) menargetkan omzet penjualan tahun 2019 mencapai Rp1 triliun. Target ini naik sekitar 11 persen dari capaian tahun 2018 sebesar Rp 897 miliar. Hal ini disampaikan Ketua Pengurus K3PG, Rohmad dalam puncak acara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-35 K3PG di Wisma Kebomas PT Petrokimia Gresik (PG), Selasa (13/8/2019).

Rohmad juga menargetkan Sisa Hasil Usaha (SHU) tahun 2019 naik antara Rp8 miliar hingga Rp9 miliar dari capaian SHU tahun 2018 sebesar Rp7,46 miliar. Rohmad optimis, dukungan transformasi digital yang dimulai K3PG di usianya yang ke-35 ini, dan juga disokong oleh program optimalisasi bisnis usaha, target omzet dan SHU tahun 2019 ini dapat tercapai.

Transformasi digital K3PG diawali dengan peluncuran K-Mobile atau aplikasi berbasis android dan iOS. Aplikasi ini mampu memberikan segala akses anggota melalui smartphone.

"Aplikasinya dibuat sesimpel mungkin, namun memiliki fungsi yang komprehensif, agar aplikasi ini mudah dipahami oleh semua anggota K3PG dari berbagai generasi," kata Rohmad.

Pada pengembangan tahap pertama, anggota dapat memperoleh informasi mengenai keanggotaannya di K3PG, dan bisa melakukan segala macam transaksi yang berkaitan dengan Unit Simpan Pinjam secara online.

Tahap kedua adalah adanya akses kepada anggota K3PG untuk bertransaksi online di K-Mart. Selain itu, untuk pembagian SHU yang selama ini dilakukan manual, pada tahapan kedua akan otomatis masuk ke dalam e-wallet atau dompet digital yang ada di akun anggota di K-Mobile. Kupon elektronik ini dapat digunakan untuk transaksi online K-Mart maupun saat datang ke toko K-Mart langsung, melalui proses scan barcode ketika pembayaran di kasir.

Selain itu, transformasi digital K3PG juga ditandai dengan lahirnya program Penebusan Pupuk Non Subsidi Retail "Petani" (Penebusan Tanpa Antre ) yang merupakan aplikasi berbasis website untuk memudahkan Distributor dan Kios dalam penebusan pupuk komersial PG. "Petani" juga menjadi jawaban K3PG dalam menjalankan amanah sebagai Distributor Utama Pupuk Non-subsidi Retail PG untuk wilayah Jawa Tengah-DIY dan Sumatera Utara-Aceh.

"Aplikasi ini juga merupakan bentuk dukungan K3PG terhadap transformasi bisnis Petrokimia Gresik" ungkap Rohmad.

Sementara, optimalisasi unit usaha dibuktikan K3PG dengan peresmian rest area di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Desa Abir-abir, Kec. Bungah, Kab. Gresik, serta pembukaan toko retail dengan sistem grosir K-Mart Express di Jalan Ahmad Yani, Gresik.

"Kami juga terus berupaya mengoptimalkan value dari setiap unit kerja agar dapat meningkatkan kemandirian K3PG," pungkasnya.

Dirut PG, Rahmad Pribadi selaku Dewan Pembina K3PG mengapresiasi inovasi digital yang dijalankan K3PG. Diharapkan, K3PG terus berinovasi meningkatkan kinerja, dan memberikan manfaat bagi anggota dan masyarakat.

“Di usianya yang sudah matang ini, perjalanan K3PG sudah pada arah yang tepat," ujar Rahmad Pribadi. Menurutnya K3PG mampu mengikuti era 4.0.*/Hartono