Estafet Kepada Generasi Muda

12 Juli 2018 14:12 / Humas PG / 7172x dilihat

Sebanyak 378 karyawan purna bhakti PT Petrokimia Gresik (PG) periode Juli 2017-Juni 2018 diwisuda oleh Direktur Utama (Dirut) PG, Nugroho Christijanto. Prosesi wisuda ditandai dengan penyerahaan piagam penghargaan dan pin purna bhakti oleh Dirut PG kepada para wisudawan. Acara yang digelar pada HUT ke-46 PG, 10 Juli 2018 ini bertempat di Gedung Serbaguna Tri Dharma PG, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Gresik.

Jumlah purna bhakti yang diwisuda tahun 2018 ini lebih banyak dibandingkan dengan jumlah karyawan baru (212 orang) yang dilantik pada upacara HUT ke-46 PG di Stadion Tri Dharma, Selasa pagi, 10 Juli 2018.

Dirut menyampaikan terima kasih kepada para wisudawan atas perjuangan saat menjadi karyawan, serta mohon doa restu agar PG tetap bisa memberikan kontribusi terbaik untuk masyarakat dan negara.

"Sekarang saatnya memberikan estafet kepada generasi muda. Para wisudawan harus yakin bahwa karyawan yang dilantik hari ini bisa melanjutkan apa yang dilakukan para wisudawan selama ini," ujar Dirut.

Masa purna bakti menurut Dirut, memiliki konsekuensi. Tapi semua itu harus bisa dimaknai sebagai warna indah bagi karyawan yang memasuki masa tugas. “Jangan sampai para purna bhakti kehilangan semangat. Semoga senantiasa sehat, dan bisa memberikan sumbangsih terbaiknya kepada masyarakat," ujar Dirut.

Komisaris Utama PG, M. Djohan Safri mengatakan, proses perpisahaan menjadi bagian yang berat. Karena banyak cerita, suka dan duka yang telah dijalani selama menjadi karyawan. Ada beberapa perubahan saat memasuki masa pensiun, antara lain perubahan aktivitas, perubahan relasi, serta perubahan fisik. Masa purna bakti biasanya tidak perlu ditakutkan, karena semua pasti akan mengalaminya.

"Pengabdian hingga pensiun merupakan prestasi yang luar biasa. Ladang amal tidak hanya ada di perusahaan, tapi juga banyak di lingkungan lain," ujar Komut.

Sementara itu, perwakilan wisudawan, Wahjudi merasa bersyukur bisa menjadi karyawan PG, karena diberi kesehatan hingga bisa sampai pensiun. Berikutnya bahagia, karena rizki berupa dhahiriah dan batiniah menjadi perhatian penuh Manajemen.

"Kami juga bangga menjadi bagian Petrokimia Gresik, karena mampu membuktikan sebagai perusahaan besar dan berprestasi, yang dalam menjalankan operasionalnya selalu menjunjung etika. Perusahaan yang menjadi agen pembangunan dan maju bersama stakeholder, “ ungkap Wahjudi yang purna bhakti dengan jabatan terakhir sebagai Sekretaris Perusahaan ini. Hartono